Selasa, 05 Mei 2009

Daun




DAUN
Daun merupakan salah satu organ tumbuhan yang tumbuh dari batang, umumnya berwarna hijau dan terutama berfungsi sebagai penangkap energi dari cahaya matahari melalui fotosintesis. Daun merupakan organ terpenting bagi tumbuhan dalam melangsungkan hidupnya karena tumbuhan adalah organisme autotrof obligat, ia harus memasok kebutuhan energinya sendiri melalui konversi energi cahaya menjadi energi kimia.

MORFOLOGI
Bentuk daun sangat beragam, namun biasanya berupa helaian, bisa tipis atau tebal. Gambaran dua dimensi daun digunakan sebagai pembeda bagi bentuk-bentuk daun. Bentuk dasar daun membulat, dengan variasi cuping menjari atau menjadi elips dan memanjang. Bentuk ekstremnya bisa meruncing panjang.

Daun juga bisa bermodifikasi menjadi duri (misalnya pada kaktus), dan berakibat daun kehilangan fungsinya sebagai organ fotosintetik. Daun tumbuhan sukulen atau xerofit juga dapat mengalami peralihan fungsi menjadi organ penyimpan air.
Daun segar (kiri) dan tua. Daun tua telah kehilangan klorofil sebagai bagian dari penuaan.


Warna hijau pada daun berasal dari kandungan klorofil pada daun. Klorofil adalah senyawa pigmen yang berperan dalam menyeleksi panjang gelombang cahaya yang energinya diambil dalam fotosintesis. Sebenarnya daun juga memiliki pigmen lain, misalnya karoten (berwarna jingga), xantofil (berwarna kuning), dan antosianin (berwarna merah, biru, atau ungu, tergantung derajat keasaman). Daun tua kehilangan klorofil sehingga warnanya berubah menjadi kuning atau merah (dapat dilihat dengan jelas pada daun yang gugur).





FUNGSI DAUN

* Tempat terjadinya fotosintesis.
pada tumbuhan dikotil, terjadinya fotosintesis di jaringan parenkim palisade. sedangkan pada tumbuhan monokotil, fotosintesis terjadi pada jaringan spons.

* Sebagai organ pernapasan.
Di daun terdapat stomata yang befungsi sebagai organ respirasi (lihat keterangan di bawah pada Anatomi Daun).

* Tempat terjadinya transpirasi.
* Tempat terjadinya gutasi.
* Alat perkembangbiakkan vegetatif.

Misalnya pada tanaman cocor bebek (tunas daun).

(Gambar di atas adalah contoh gambar cocor bebek yang berkembang biak dari daun, perhatikan disekeliling daunnya.)


ANATOMI DAUN




Epidermis

Jaringan ini terbagi menjadi epidermis atas dan epidermis bawah, berfungsi melindungi jaringan yang terdapat di bawahnya.

Jaringan mesofil

Jaringan tiang
Dikenal juga dengan istilah jaringan palisade, merupakan jaringan yang berfungsi sebagai tempat terjadinya proses fotosintesis.

Jaringan bunga karang
Disebut juga jaringan spons karena lebih berongga bila dibandingkan dengan jaringan palisade, berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan.

Berkas pembuluh angkut
Terdiri dari xilem atau pembuluh kayu dan floem atau pembuluh tapis, pada tumbuhan dikotil keduanya dipisahkan oleh kambium.

Xilem
Berfungsi untuk mengangkut air dan garam yang diserap akar dari dalam tanah ke daun (untuk digunakan sebagai bahan fotosintesis).

Floem
Berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan, termasuk daun itu sendiri.

Stoma
Stoma (jamak: stomata) berfungsi sebagai organ respirasi. Stoma mengambil CO2 dari udara untuk dijadikan bahan fotosintesis, mengeluarkan O2 sebagai hasil fotosintesis. Stoma ibarat hidung kita dimana stoma mengambil CO2 dari udara dan mengeluarkan O2, sedangkan hidung mengambil O2 dan mengeluarkan CO2. Stoma terletak di epidermis bawah. Selain stoma, tumbuhan tingkat tinggi juga bernafas melalui lentisel yang terletak pada batang.



DAFTAR PUSTAKA
http://www.lapshin.org/nikita/Plants/Kalanchoe-pinnata-1030-1a-2003.jpg
http://id.wikipedia.org/wiki/Daun
http://mywrotes.files.wordpress.com/2008/11/daun.jpg
http://www.freefoto.com/images/15/09/15_09_19---Leaf_web.jpg

3 komentar:

  1. bagaimana cara tumbuhan cocor bebek berkembang biak?

    BalasHapus
  2. bagaimana cara tumbuhan cocor bebek berkembang biak?

    BalasHapus
  3. Tumbuhan cocor bebek berkembang biak dengan cara vegetatif. Biasanya tumbuhan baru muncul di ujung-ujung daun yang telah dewasa. Kalau daun yang berukuran besar tersebut telah tua dan kering, maka setiap potongan kecil ujungnya dapat menjadi tumbuhan baru. Diatas ada gambarnya :)

    Maaf baru dibalas yaa ^^

    BalasHapus

Tempat komentar ini digunakan untuk:

1. Memberikan kritik / saran yang bersifat membangun untuk kelancaran dan peningkatan blog ini.

2. Mengajukan pertanyaan, jika ada materi yang tidak jelas atau belum paham. (hanya di jawab jika penulis mampu dan mempunyai ilmu mengenai yang ditanyakan)

3. Share informasi tambahan dari pembaca

Terimakasih...